kehilangan
saat hujan menandakan kehilangan petir menyambar goyahkan kemungkinan saat semua termakan dusta habis tertelan kututup mata sakit ini kan ku abaikan kau tlah kehilangan bersama ombak putih kusadari sudah hanya tinggal tawa sedih maaf saat itu aku tidak berpikir jernih menggelak dari kenyataan berkatapun lirih maafkan selama ini ku tak hiraukan setiap detik waktu yang selalu tak perna ku luangkan untukmu,maafkanlah diriku sayang bukan maksudku merobek cintamu yang telah terbuang. bukan pemenang ku hanya seorang pecundang telah redupkan hati yang sesungguhnya terang benderang.
Leave a comment
saat hujan menandakan kehilangan petir menyambar goyahkan kemungkinan saat semua termakan dusta habis tertelan kututup mata sakit ini kan ku abaikan kau tlah kehilangan bersama ombak putih kusadari sudah hanya tinggal tawa sedih maaf saat itu aku tidak berpikir jernih menggelak dari kenyataan berkatapun lirih maafkan selama ini ku tak hiraukan setiap detik waktu yang selalu tak perna ku luangkan untukmu,maafkanlah diriku sayang bukan maksudku merobek cintamu yang telah terbuang. bukan pemenang ku hanya seorang pecundang telah redupkan hati yang sesungguhnya terang benderang.
You may also like